Mahasiswa Baru ADI Ikut Mastama
GEMA JUMAT, 8 SEPTEMBER 2017
Banda Aceh (Gema) – Sebanyak 22 Mahasiswa baru Akademi Dakwah Indonesia (ADI) Aceh gelar kegiatan
Masa Ta’aruf Mahasiswa (Mastama). di Markaz Dewan Dakwah Aceh, Gampong Rumpet, Kec. Krueng Barona Jaya, Kab. Aceh Besar, Rabu (6/9).
Direktur ADI Aceh Dr Muhammad AR, M.Ed, dalam sambutannya mengatakan sebagai lembaga pendidikan, ADI membantu pemerintah Aceh untuk mengawal pelaksanaan syariat islam, mengantisipasi pendakalan akidah, menyiapkan kader-kader da’i yang mampu menjadi imam dan khatib jum’at yang nantinya akan ditempatkan di daerah-daerah perbatasan dan pedalaman Aceh.
Menurutnya, mahasiswa baru itu merupakan hasil seleksi dan verifi kasi yang dilakukan Tim Penerimaan Mahasiswa Baru ADI beberapa waktu yang lalu. Dari puluhan yang mendaftar, hanya 22 orang yang lulus dan sebagian besar mareka berasal daerah perbatasan Aceh.
Kegiatan yang bertajuk “Pengkaderan Da’i Ilallah, Selamatkan Indonesia dengan Dakwah” itu berlangsung
selama tiga hari, yakni 6 sampai 9 September 2017.
“Mahasiswa tersebut berasal dari Subulussalam sebanyak 10 orang, Simeulue 5 orang, Aceh Tenggara 1 orang, Aceh Tamiang 1 orang, Singkil 2 orang, Pidie 2 orang dan Aceh Besar 1 orang. Selama berlajar di ADI semua biaya kuliah, biaya asrama dan biaya makan digratiskan,”ujarnya.
Sementara itu, Ketua Umum Dewan Dakwah Aceh, Dr Tgk Hasanuddin Yusuf Adan MA MCL berharap kehadiran lembaga Pendidikan ADI ini dapat membantu Pemerintah dalam mewujudkan Syariat Islam secara kaffah di Aceh.
“Ini bentuk partisipasi dan keseriusan serta komitmen Dewan Dakwah Aceh dalam membantu pemerintah agar Syariat Islam di Aceh akan semakin maju dan berjaya,”pungkasnya. Yus/Rel